Pengaruh Bentuk Bluff Body Terhadap Tegangan Listrik yang Dihasilkan Piezoelektrik dengan Sistem Kantilever

Abstract

Piezoelektrik adalah salah satu alat pemanen energi. Piezoelektrik dengan mekanisme kantilever menghasilkan getaran dan defleksi secara berulang sehingga menimbulkan tegangan listrik. Penelitian penambahan batang pada ujung piezoelektrik (galloping system) telah dilakukan dengan membahas efek gaya drag dan lift terhadap tegangan listrik yang dihasilkan. Namun, Penelitian mengenai bentuk penampang bluff body dengan jarak tertentu pada piezoelektrik sistem kantilever belum ada. Metode penelitian yang dilakukan adalah mengukur tegangan maksimal dan tegangan rata-rata yang dihasilkan piezoelektrik dengan variasi: tanpa bluff body, bluff body penampang segitiga, dan bluff body penampang lingkaran. Bluff body tersebut dipasang pada jarak 50 dan 100 mm dari piezoelektrik. Penelitian dilakukan dalam terowongan angin mini dengan kecepatan angin 1,4 m/s ; 1,6 m/s ; dan 2 m/s. Hasil terbaik dari penelitian ini didapatkan oleh bluff body bentuk penampang segitiga dengan tegangan listrik maksimal 0.34 mV dan tegangan listrik rata-rata 0.038 mV. Aliran udara saat melewati penampang segitiga mengalami peningkatan kecepatan sehingga vorteks yang dihasilkan memiliki kecepatan tinggi. Hal inilah yang mengakibatkan getaran tinggi pada piezoelektrik sehingga tegangan listrik maksimal dan tegangan listrik rata-rata bernilai paling tinggi.

Download: Fullpaper

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *